Gaya Berpakaian Wolfgang Pikal Layak Dicontoh

Kesan profesional coach Pikal layak ditiru pemain Persebaya

Pelatih Wolfgang Pikal ketika diperkenalkan. (foto: Persebaya.id)

Kebersamaan Persebaya dengan pelatih Wolfgang Pikal memang tidak lama. Setelah mendapat rentetan hasil minor dan puncaknya kekalahan atas PSS Sleman di kandang sendiri, pada 30 Oktober 2019 mantan asisten pelatih tim nasional Indonesia tersebut mengundurkan diri.

"Harapan saya ke depan, Persebaya bisa maju lagi, bangkit lagi, prestasi lagi, karena klub ini luar biasa, manajemen luar biasa. All the best untuk Persebaya," kata Pikal dikutip dari situs resmi klub.

Dalam masa bakti singkat itu, ternyata ada sisi positif di luar lapangan yang bisa diambil Persebaya: gaya berpakaian.

Selama ini, penampilan pelatih Wolfgang Pikal memang rapih dan berkesan seperti seorang gentlemen. Elegan. Khas seorang profesional.

Wolfgang Pikal ketika berangkat pertandingan tandang. (foto: Persebaya.id)

Ketika diperkenalkan sebagai pelatih kepala di kantor Persebaya, coach Pikal mengenakan pakaian formal dan jas. Begitu pula ketika melakukan perjalanan tandang, beberapa kali coach Pikal terjepret kamera bergaya pakaian rapi dan mengenakan luaran jas.

Inilah yang harus dipelajari oleh setiap entitas yang terlibat di Persebaya karena memang sangat penting untuk kesan profesional. Jangan sampai kejadian konferensi pers yang menggunakan kaos tanpa lengan terulang kembali.

Jika perlu, tampaknya manajemen harus membuat Standard Operational Procedure (SOP) internal yang mengatur tentang hal ini. Demi kebaikan Persebaya. Demi kesan profesional Persebaya.

Karena pakaian memang sepele, namun sangat krusial untuk memberikan kesan bagi seseorang.